
KPU Sumut Gelar Pelatihan Kader Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan di Desa Bandar Khalipah
KPU Sumut Gelar Pelatihan Kader Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan di Desa Bandar Khalipah
KPU Sumut-Medan. Harus ada yang bekerja membangun kesadaran masyarakat di dalam proses Pemilu dan Pemilihan yang jurdil. “Kalaulah kesadaran itu tidak kita bangun, harapan itu terlalu dangkal kita capai. Oleh karena itu, KPU Sumut membutuhkan dukungan dari para peserta yang hadir saat ini untuk membangun kesadaran bagi masyarakat,” pungkas Herdensi sebagai fasilitator kepada 25 orang peserta pelatihan kader Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan (DP3) di Balai Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang (30/10/21).
Acara pelatihan kader DP3 gelombang kedua ini dilaksanakan secara luring dengan menaati prokes Covid 19 yang ketat. Dengan fasilitator Ketua KPU Sumut Herdensi, anggota KPU Sumut Benget Silitonga dan Yulhasni, Ketua KPU Deli Serdang Syahrial Effendi, anggota KPU Deli Serdang Timo Daulay dan Relis Panjaitan, dan staf senior Perhimpunan Bantuan Hukum dan Advokasi Rakyat Sumatera Utara (Bakumsu) Juniaty Aritonang.
Benget Silitonga dalam materi yang dibawakannya menjelaskan tentang poin-poin yang terkandung dalam sebuah negara demokrasi, pemilu, dan partisipasi. Bahwa kedaulatan demokrasi itu berada di tangan rakyat dengan mekanisme Pemilu dan Pemilihan. “Di dalam sebuah Pemilu dan Pemilihan ada juga namanya sistim Pemilu. Dimana sistim yang dianut itu ada pluralitas/mayoritas dan proporsional terbuka. Ada juga dikenal dengan azas Pemilu yakni Langsung, Umum, Bebas, Rahasia (LUBER) dan Jurdil (Jujur dan Adil),” terang Benget.
Kemudian di sesie berikutnya, Yulhasni menerangkan tentang teknik dan metode identifikasi berita bohong (hoaks). Hati-hatilah dalam bermedia sosial biar tidak tersandung masalah hukum (UU ITE). “Inti dari pertemuan kita hari ini adalah bagaimana kita bisa akrab menggunakan sosial media dengan baik tanpa ada unsur SARA. Itulah harapan kami, para peserta pelatihan ini bisa menjadi duta untuk menghalau berita hoaks tentang kepemiluan bagi KPU,” harap Yulhasni.
Materi pelatihan lainnya yang disampaikan kepada 25 orang peserta dari Desa Bandar Khalipah ini yaitu ada: teknik komunikasi publik, pendidikan pemilih dalam pencegahan politik uang, modus operandi dan solusi kampanye SARA, dan pemahaman persfektif gender.
Di penghujung acara pelatihan ini, KPU Sumut memberikan sertifikat penghargaan kepada seluruh peserta dan juga kepada masing-masing fasilitator. Dari kegiatan pelatihan ini juga, tim KPU Sumut mendapat masukan dari perwakilan peserta bahwa kegiatan pelatihan ini diharapkan bisa diitambah lagi frekuensinya. Acara ini ditutup secara resmi oleh Ketua KPU Sumut Herdensi dengan harapan dengan berakhirnya pelatihan ini, para peserta harus bisa menjadi kader DP3 di dalam menyongsong agenda Pemilu dan Pemilihan 2024 nanti (JS)